"INTERNET SUPER CEPAT GRATIS DAN MERATA" ATAU "MAKAN SIANG GRATIS", MANA YANG ANDA PILIH ?

"INTERNET SUPER CEPAT GRATIS DAN MERATA" ATAU "MAKAN SIANG GRATIS", MANA YANG ANDA PILIH ?

Salah satu pertimbangan rasional untuk mendukung dan memilih salah satu paslon adalah dengan melihat dan menilai gagasan-gagasannya yang tertuang dalam program-programnya.

Dan pertmbangan rasional untuk menilai program-program tersebut adalah dengan membandingkannya secara anggaran dan keefektivannya.

Dalam debat cawapres pada Jumat malam, 22 Desember 2023, Gibran mengemukakan bahwa anggaran program makan siang gratisnya itu adalah Rp 400 trilyun per tahun sebagaimana yang dapat disaksikan pada potongan video debat cawapres tersebut di bawah ini.

Di bawah ini adalah beberapa pertimbangan untuk menilai program mana yang lebih tepat, lebih baik, lebih efektif dan lebih efisien.

PERTIMBANGAN PERTAMA, ASPEK ANGGARAN. Dengan asumsi menggunakan layanan internet yang sudah ada, jika setiap orang menghabiskan anggaran untuk kuota internet adalah Rp 100.000 per bulan, maka dengan anggaran Rp 400 trilyun per tahun jika digunakan untuk mendanai internet gratis akan dapat dinikmati oleh sekitar 333 juta orang sementara jumlah penduduk Indonesia sekitar 280 juta jiwa. Artinya anggaran 400 trilyun tersebut tidak seluruhnya terpakai, dan masih ada sisa sekitar Rp 5 trilyun yang dapat digunakan untuk pos anggaran lain.

PERTIMBANGAN KEDUA, ASPEK PEMERATAAN / KEADILAN. Dari perhitungan di atas, anggaran Rp 400 trilyun lebih dapat digunakan untuk menyediakan internet cepat gratis secara merata ke seluruh penduduk Indonesia. Sementara dilihat dari aspek pemerataan atau keadilan ini, program makan siang gratis sulit untuk dapat dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia. Lagipula, program makan siang gratis hanya ditargetkan untuk 82,9 juta penduduk sebagaimana yang disampaikan oleh Burhanuddin Abdullah, Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, dalam acara peluncuran dan pemaparan rekomendasi kebijakan umum Prabowo dan Gibran bertema Cita-cita Penerus Negeri di Kemang, Jakarta Selatan, pada Rabu, 13 Desember 2023

PERTIMBANGAN KETIGA, ASPEK MANFAAT DAN DAMPAKNYA. Pertanyaan ini dapat saya kembalikan kepada diri masing-masing untuk menilainya. Apa dampak dari makan siang gratis terhadap kehidupan Anda hari itu ? Dan apa dampak dari internet gratis sepanjang hari itu terhadap kehidupan Anda ?

Secara biologis, dampak optimal dari makan hanyalah 6 - 8 jam. Dengan kata lain, setelah 6 - 8 jam maka tubuh akan kembali merasa lapar. Artinya, dampak dari program makan siang gratis hanyalah sekitar 6 - 8 jam. Tinggal pertanyaan selanjutnya, apa dampaknya terhadap produktivitas kita ?

Selain itu, jika anggaran Rp 400 trilyun itu dibagi dengan 82,9 juta penduduk kemudian dibagi dengan 360 hari dalam setahun maka besarnya anggaran makan siang gratis per orang per hari adalah Rp 13.403.

Pertanyaannya, dengan anggaran sekitar Rp 13.400, menu makan siang seperti apakah yang dapat disajikan yang katanya melalui program makan siang gratis ini dapat membawa bangsa ini mencapai Indonesia Emas di tahun 2045 nanti ?

Jika dikatakan bahwa program makan siang gratis ini adalah sebagai stimulus untuk merangsang pertumbuhan ekonomi karena akan banyak rumah makan dan bisnis catering yang diuntungkan maka pertanyaannya rumah makan dan bisnis catering yang mana atau milik siapa.

Sementara jika anggaran itu diperuntukkan untuk penyediaan layanan internet cepat gratis, ini artinya seluruh orang dapat menikmati internet gratis untuk berbagai kebutuhannya. Bagi para content creatorpara pebisnis online dan para driver online, ketersediaan internet gratis sangat bermanfaat untuk produktivitas dan kerja mereka. Bagi para pelajar dan mahasiswa, hal ini dapat menunjang kegiatan belajarnya dan mencari informasi ilmu dan pengetahuan yang dibutuhkannya. Dan masih banyak manfaat dan dampak lainnya dari pemberian layanan internet cepat gratis ini.

Nah, bagaimana ? Dari paparan di atas, program yang manakah yang lebih baik, yang lebih tepat, yang lebih efektif, yang lebih efisien dan yang lebih mampu membawa Indonesia menjadi bangsa yang unggul yang membuat Indonesia benar-benar menjadi 'emas' pada Indonesia Emas di tahun 2045 ?

Menurut saya, program yang lebih baik, yang lebih tepat, yang lebih efektif, yang lebih efisien dan yang lebih mampu membawa Indonesia menjadi bangsa yang unggul yang membuat Indonesia benar-benar menjadi 'emas' pada Indonesia Emas di tahun 2045 adalah PROGRAM INTERNET SUPER CEPAT GRATIS DAN MERATA.

Oleh karena itu, mari kita dukung dan pilih Ganjar-Mahfud demi gerak cepat menuju Indonesia unggul karena Ganjar-Mahfud menang maka Internet Super Cepat Gratis dan Merata.


Salam Gerak Cepat Menuju Indonesia Unggul,


Max Hendrian Sahuleka

No comments:

Post a Comment

  • SHARE